ILMU BUDAYA DASAR (SOFTSKILL)
FILM “MERANTAU”
FILM “MERANTAU”
DESKRIPSI
Sutradara :
Gareth Evans
Produser : Ario Sagantoro
Penulis : Gareth Evans
Pemain : Uwais Qorny (Iko Uwais) , Sisca Jessica , Christine Hakim ,
Donny Alamsyah , Yusuf Aulia , Laurent Buson , Alex
Abbad , Mads Koudal , Ratna Galih , Yayan Ruhian
Distributor : Merantau Films
Durasi : 135 Menit
Negara : Indonesia
Produser : Ario Sagantoro
Penulis : Gareth Evans
Pemain : Uwais Qorny (Iko Uwais) , Sisca Jessica , Christine Hakim ,
Donny Alamsyah , Yusuf Aulia , Laurent Buson , Alex
Abbad , Mads Koudal , Ratna Galih , Yayan Ruhian
Distributor : Merantau Films
Durasi : 135 Menit
Negara : Indonesia
SINOPSIS
Di Minangkabau,
Sumatera Barat, Yuda (Iko Uwais), seorang anak muda yang terampil sebagai pendekar
silat Minangkabau aliran Harimau sedang dalam persiapan akhir untuk memulai
perantauannya. Ia harus meninggalkan keluarganya, ibu tercinta, Wulan
(Christine Hakim), dan udanya, Yayan (Donny Alamsyah), kenyamanan, keindahan
kampung halamannya, dan mencari eksistensi dirinya di keserabutan kota Jakarta.
Di Jakarta, tidak
selamanya berjalan mulus, Yuda mengalami kemunduran dan ketidakpastian dalam
hidupnya. Nasib mempertemukan Yuda dengan yatim piatu Adit (Yusuf Aulia) dan
kakaknya, Astri (Sisca Jessica), yang akan menjadi korban organisasi ilegal human trafficking. Organisasi yang
memperlakukan manusia seperti barang ini dipimpin seorang Psikopat Liar Eropa
berhati batu bernama Ratger (Mads Koudal)
dan tangan kanannya Luc (Laurent Buson). Ketika terluka dalam perkelahian
antara Johni (Alex Abbad), para tukang pukulnya dan Yuda, Ratger bersikeras
mencari Astri, atau “barangnya”, yang berhasil di selamatkan dan ingin
pembalasan berdarah setimpal.
Perkenalan Yuda dengan
kota serabutan ini seperti api yang menyulut ketika situasi memaksanya untuk
melarikan diri bersama Astri dan Adit dari kejaran mucikari dan preman-preman
yang menguasai malam, menggerayangi setiap jalanan, dan mengejar setiap langkah
mereka. Yuda tidak memiliki pilihan lain kecuali berhadapan dengan penyerangnya
secara berani berbekal kemampuan beladiri Silat warisan sang leluhur.
RESENSI
Merantau adalah film aksi
laga dengan sajian utama perkelahian beladiri silat yang menggambarkan
kepahlawanan Iko membongkar jarngan perdagangan wanita Indonesia ke Eropa dan
dirilis pada 6 Agustus 2009 . Dari sisi alur cerita, sepertinya tidak ada yang
istimewa dan sudah banyak film juga yang ceritanya mengalir seperti film ini.
Namun yang mesti diperhatikan yaitu keistimewaan film ini terletak pada sisi
teknik beladiri yang ditampilkan dengan sangat menarik. Sudut pengambilan
gambar yang sangat hidup pada saat adegan perkelahian. Meski dengan pemeran
yang masih muda, namun hal itu menjadi kelebihan dari film ini. Film ini harus
dapat kita apresiasi semaksimal mungkin, film ini dapat menampilkan nuansa ciri
khas Indonesia
DALAM
HUBUNGANNYA DENGAN IBD (UNSUR KEBUDAYAAN)
Dalam film ini yang
berkaitan dengan IBD (Ilmu Budaya Dasar), terkandung berbagai unsur, seperti:
1. Unsur Budaya pada tradisi turun temurun dari suku Minangkabau, anak
lelaki yang sudah berusia remaja dewasa dari suku ini di haruskan untuk
merantau ke negeri orang. Ini diakibatkan oleh masyarakat dari etnis ini
menggunakan sistem Matrilineal (menarik keturunan dari pihak ibu)
yang mengakibatkan pihak lelaki hanya mendapatkan sedikit "harto
pusako", oleh karena itu sebagian besar dari kaum pria Minang ini
berusaha untuk mendapatkan harta yang bebas dari "harto pusako
Bunda" dengan cara Merantau ke negeri orang. Selain itu ada juga
unsur budaya khas Indonesia yaitu seni beladiri Silat yang asli berasal
dari Indonesia
2. Unsur Manusia dan Harapan
3. Unsur Manusia dan Tanggung Jawab
4. Unsur Manusia dan Pandangan Hidup
5. Unsur Manusia dan Keadilan & Kebebasan
1. Unsur Budaya pada tradisi turun temurun dari suku Minangkabau, anak
lelaki yang sudah berusia remaja dewasa dari suku ini di haruskan untuk
merantau ke negeri orang. Ini diakibatkan oleh masyarakat dari etnis ini
menggunakan sistem Matrilineal (menarik keturunan dari pihak ibu)
yang mengakibatkan pihak lelaki hanya mendapatkan sedikit "harto
pusako", oleh karena itu sebagian besar dari kaum pria Minang ini
berusaha untuk mendapatkan harta yang bebas dari "harto pusako
Bunda" dengan cara Merantau ke negeri orang. Selain itu ada juga
unsur budaya khas Indonesia yaitu seni beladiri Silat yang asli berasal
dari Indonesia
2. Unsur Manusia dan Harapan
3. Unsur Manusia dan Tanggung Jawab
4. Unsur Manusia dan Pandangan Hidup
5. Unsur Manusia dan Keadilan & Kebebasan
Di dalam film ini juga
memotivasi kita untuk terus berusaha sampai puncak dan menyisipkan suatu nilai
sosial dimana kita harus berani melawan rasa takut kita kepada siapapun. Agar tidak
terus dibayangi oleh rasa ketakutan itu.
Nama : Dian Nurajifah
NPM : 12214988
Kelas : 1EA37